Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2021

Wujud Kekecewaan Kosmik

Daya fikir dalam mengelola dan mengolah sisi hidup manusia yang akhir-akhir aku abaikan, jujur ini mulai mengganggu. Hubungan antar insan mulai memudar dikarenakan persoalan perut juga birahi yang dibungkus 'kewajiban' melanjutkan eksistensi dengan sebuah keturunan. Saat manusia tersibukkan oleh apa yang menyilaukan matanya, saat itu pula ia telah terhalang dari banyak hal (mungkin).   Teman-temanku, adalah hal yang paling aku sayangkan, juga ku sayang---amat dalam. Beberapa dari mereka melintas jalan begitu jauh, bahkan membelot dari orbit. Disini harusnya lingkaran pertemanan kita adalah pusat tata surya itu sendiri. Kalian harus mengertinya, juga aku. Tapi aku, sungguh bak pluto yang tak tahu ia sendiri planet atau bukan. Saling tak sadar diri atau memang harusnya seperti ini. Juga untuk kalian yang mengakhiri rotasi abadi ini. Tunggu aku melunasi tanggung jawab kita untuk bersaudara lagi. Aku benci mengatakannya, tapi Bahasa kita tak memiliki kosakata lebih baik dari sekeda